Cara Install Java Development Kit

Hai hai sobat sharing... gimana kabarnya nih? mudah-mudahan sehat dan tetep semangat yakk :D. Nah, pada kesempatan kali ini saya akan share cara untuk memasang Java Development Kit (JDK). Buat temen-temen yang sedang/sudah belajar pemrograman Java, pasti ngga asing lagi deh sama yang satu ini.

Sedikit mengenai JDK, "The Java Development Kit (JDK) is an implementation of either one of the Java SE, Java EE or Java ME platforms released by Oracle Corporation in the form of a binary product aimed at Java developers on Solaris, Linux, Mac OS X or Windows." (wikipedia).

Adapun komponen-komponen yang ada pada Java Development Kit ini adalah sbb:

• Kompilator/compiler (javac)
• Interpreter program java (java)
• Applet viewer (appletviewer)
• Debugger (jdb)
• Class file disassembler (javap)
• Header and stub file generator (javah)
• Documentation generator (javadoc)
• Applet demo
• Kode sumber java API

Sip ya, untuk keterangan lebih lanjut mengenai JDK bisa dibaca sendiri di sumbernya. Selanjutnya langsung aja yuk kita bahas:

Cara Instalasi Java Development Kit (JDK)

1. Pertama-tama kita mesti cari dulu file instalasinya, file instalasi JDK ini bisa langsung kita unduh dari website Oracle: http://www.oracle.com/.

gambar 1.1. File Installer JDK, Oracle

2. Setelah kita selesai men-download file JDK yang diperlukan, maka langkah selanjutnya adalah melakukan instalasi JDK tersebut pada komputer kita, disini saya menggunakan JDK versi 8.

3. Seperti instalasi software pada umumnya, pertama-tama jalankan file installer JDK yang sudah kita download tadi (jdk-8u31-windows-i586.exe), maka akan tampil proses instalasi seperti berikut;

gambar 1.2. Instalasi JDK 8

gambar 1.3. Kotak dialog memulai instalasi JDK 8

4. Pilih Next untuk memulai proses instalasi JDK 8.

gambar 1.4. Kotak dialog custom setup JDK 8

5. Pilih fitur yang akan di-install sesuai dengan kebutuhan dan tentukan lokasi instalasi, jika sudah > klik Next.

gambar 1.5. Kotak dialog progress instalasi JDK 8

6. Pada saat melakukan instalasi JDK, kita juga perlu meng-install JRE (Java Runtime Environment) yang akan kita butuhkan nanti saat akan menjalankan program java yang kita buat.

gambar 1.6. Menentukan lokasi instalasi JRE 8

7. Tentukan lokasi instalasi JRE 8 > klik Next.

gambar 1.7. Kotak dialog progress instalasi JRE 8

gambar 1.8. Proses instalasi JDK 8 selesai

Sampai disini sebenarnya untuk proses instalasi JDK sudah selesai, tapi  ada beberapa langkah lagi nih supaya kita bisa menggunakannya untuk belajar pemrograman Java, lanjuuutt...

Setting Path ke Folder Instalasi JDK

Setelah proses instalasi JDK dan JRE selesai, selanjutnya kita perlu melakukan setting path ke folder JDK. Hal ini diperlukan supaya file-file JDK yang diperlukan dapat di panggil dari folder mana saja. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan setting path ke folder JDK:

1. Pertama klik Start > pilih Control Panel > pilih System and Security > pilih System > pilih menu Advanced system setting, maka akan terlihat tampilan System Properties.

gambar 2.1. System properties

2. Kemudian pada tampilan System Properties > pilih tab Advanced > klik tombol Environment Variabels, maka akan muncul tampilan Environment Variabels.

gambar 2.2. Environment variabels

3. Selanjutnya lihat pada tampilan Environtment Variabels, jika belum ada variabel PATH/path maka > klik tombol New > isikan PATH pada Variabel Name dan folder BIN dari JDK yang sudah terinstall (C:\Program Files\Java\jdk1.8.0_31\bin) pada Variabel Value

gambar 2.3. Lokasi folder BIN dari JDK

Gambar 2.4. Menambahkan variabel baru

4. Jika sudah ada variabel PATH/path maka > pilih variabel PATH > klik tombol Edit > tambahkan (C:\Program Files\Java\jdk1.8.0_31\bin) pada Variabel Value

gambar 2.5. Edit variabel path yang sudah ada

5. Perlu diperhatikan, jika pada Variabel Value sudah ada lokasi folder lain maka kita gunakan tanda titik koma (;) sebagai pemisah, contoh (C:\Program Files\Dev-Cpp\MinGW32\bin;C:\Program Files\Java\jdk1.8.0_31\bin)

6. Jika sudah selesai, jalankan command prompt (tekan windows+R > ketikkan cmd) kemudian masuk ke disk D (ketik D: > Enter) lalu ketik PATH, jika folder JDK sudah tampil maka setting path selesai.

gambar 2.6. Memastikan setting path folder JDK sudah benar

Jika folder JDK belum muncul maka kita perlu melakukan restart komputer, setelah di restart lakukan pengecekan dengan cara sebelumnya untuk memastikan folder JDK sudah tampil.

***

Oke deh... diawali dengan meng-install JDK, JRE sampai dengan setting path ke folder JDKnya sudah kita lalui. Saya kira sampai disini persiapan kita untuk memulai belajar pemrograman java sudah cukup. Selanjutnya tinggal niat yang kuat, referensi yang baik dan praktek yang banyak supaya bisa jadi programmer java yang handal, hhoho...

Nah kalau ada penjelasan diatas yang dirasa masih kurang jelas silahkan sobat sharing tinggalkan komentar. Kurang dan lebihnya mohon di maafkan, mudah-mudahan ada manfaatnya, terimakasih.

Menggunakan Radio Button di Netbeans

Pagi menjelang siang sobat sharing... Oke, berhubung kemaren ada temen yang tanya tentang bagaimana cara pakai radio button di netbeans, maka pada kesempatan kali ini saya akan share mengenai penggunaan salah satu dari komponen form pada pemrograman java yaitu Radio Button. Sedikit tentang radio button "A radio button or option button is a graphical control element that allows the user to choose only one of a predefined set of options." (Wikipedia).

Baiklah langsung saja kita mulai yakk... :D

Menggunakan Radio Button di Netbeans

1. Desain Formnya terlebih dahulu, sebagai contoh maka kita buat simple saja seperti dibawah ini:

gambar 1.1 form design

• Berikut adalah detail dari komponen form diatas:

gambar 1.2. form components

2. Ubah nama variabel dari tiap-tiap elemen formnya dan sesuaikan dengan detail komponen diatas:

• Kita mulai dengan mengubah nama text field Nama, klik kanan > change variable name > isikan txtNama > ok

gambar 2.1. txtNama

• Lanjut dengan mengubah nama variabel dari masing-masing radio button menjadi > rbSd, rbSmp, rbSma dan rbS1, langkahnya sama seperti mengubah txtNama diatas

gambar 2.2. rbSd

gambar 2.3. rbSmp

gambar 2.4. rbSma

gambar 2.5. rbS1

• Nah, karena kita menggunakan lebih dari 1 radio button maka kita harus kelompokkan mereka menjadi 1 grup dengan menggunakan Button Group

gambar 2.6. button group

• Tambahkan elemen button group ke dalam form yang telah kita buat, untuk peletakannya bebas yang penting masih di dalam area form

gambar 2.7. add button group to form

• Ubah nama variabelnya menjadi > btngPendidikan

gambar 2.8. rename button group variable name

• Selanjutnya kita set semua radio button *dari SD - S1* agar masuk ke button group btngPendidikan, caranya adalah, block semua radio button > klik kanan > pilih properties > set button group menjadi btngPendidikan > close

gambar 2.9. block all radio button

gambar 2.10. change button group value

3. Setelah selesai dengan radio button kita lanjut lagi ke bagian label untuk menampilkan nama dan pendidikan terakhir yang kita pilih:

• Pertama kita ubah nama variabel dari 2 label dibawah menjadi lblNama dan lblPendidikan

gambar 3.1. lblNama

gambar 3.2. lblPendidikan

• Selanjutnya hapus text lblNama dan lblPendidikan > klik kanan > edit text > hapus semua teksnya > ok

gambar 3.3. delete lblNama, lblPendidikan text

• Maka tampilan form menjadi kosong seperti pada gambar diatas

4. Selanjutnya adalah membuat kode program untuk menampilkan datanya:

• Klik kanan button Tampil > pilih events > pilih action > pilih actionPerformed ... atau mudahnya cukup klik 2 kali button Tampil :D
• Kemudian silahkan sobat sharing ketikkan source code dibawah ini:

# btnTampil actionPerformed

private void btnTampilActionPerformed(java.awt.event.ActionEvent evt) {
    // TODO add your handling code here:
    String pendidikan = "";
    if (rbSd.isSelected()) {
        pendidikan = rbSd.getText();
    } else if (rbSmp.isSelected()) {
        pendidikan = rbSmp.getText();
    } else if (rbSma.isSelected()) {
        pendidikan = rbSma.getText();
    } else {
        pendidikan = rbS1.getText();
    }
    // show all inputs value
    lblNama.setText("Nama : "+ txtNama.getText());
    lblPendidikan.setText("Pendidikan Terakhir : "+ pendidikan);
}

5. Menghapus data atau mereset form:

• Selanjutnya source code untuk mereset form, klik 2 kali button Bersihkan, kemudian ketikkan script dibawah ini:

# btnBersih actionPerformed

private void btnBersihActionPerformed(java.awt.event.ActionEvent evt) {
    // TODO add your handling code here:
    txtNama.setText("");
    btngPendidikan.clearSelection();
    lblNama.setText("");
    lblPendidikan.setText("");
    txtNama.requestFocus();
}

• Jangan lupa, terakhir adalah script untuk button Keluar

# btnKeluar actionPerformed

private void btnKeluarActionPerformed(java.awt.event.ActionEvent evt) {
    // TODO add your handling code here:
    System.exit(0);
}

6. Kalau semua kodingnya sudah di ketik dan disimpan, sobat sharing bisa langsung menjalankan programnya, jika ndak ada error maka tampilan programmnya seperti dibawah ini:

#Preview Aplikasi

gambar 6.1. preview application

***

Okee... sampai disini saya rasa sudah cukup ya sobat sharing untuk panduannya, selanjutnya tinggal di coba-coba sendiri saja ... masih bingung? ngga' mudeng? atau ada error? silahkan sobat sharing tinggalkan komentar. Nah, sekian dulu dari saya, kurang dan lebihnya mohon dimaafkan, akhir kata, terimakasih :D

Penjumlahan Matriks dengan Cpp

Pagi sobat sharing, dikesempatan kali ini saya akan share source code c++ untuk melakukan penjumlahan dua buah matriks dan masing-masing matriks mempunyai ordo yang sama. Pada contoh program kali ini, kita juga sekaligus akan menerapkan contoh dari penggunaan array dua dimensi. Oke deh, langsung aja, monggo...

Penjumlahan Matriks dengan Cpp

1. Pertama-tama silahkan buka IDE yang biasa temen sharing gunakan, atau untuk lebih mudahnya temen sharing bisa langsung menggunakan Dev-C++, *admin sih pake dev-c++ versi 5.11*

2. Selanjutnya silahkan ketikkan kode program dibawah ini:

# Source Code Penjumlahan Matriks

#include<conio.h>
#include<stdio.h>

int main()
{ int m1[10][10], m2[10][10], i, j, brs, klm;

  printf("Penjumlahan Matriks\n");
  printf("+------------------------------------------------------------+\n\n");
 
  printf("Masukkan banyaknya Baris: "); scanf("%i", &brs);
  printf("Masukkan banyaknya Kolom: "); scanf("%i", &klm);
  printf("\nINPUT MATRIKS1:\n");
  
  //prulangan untuk input matriks m1
  for(i=0; i<brs; i++)
  {  for(j=0; j<klm; j++)
    {  printf("Elemen[%i][%i]: ", i, j);
      scanf("%i", &m1[i][j]);
    }
  }
 
 //prulangan untuk input matriks m2
  printf("\n\nINPUT MATRIKS2:\n");
  for(i=0; i<brs; i++)
  { for(j=0; j<klm; j++)
    {  printf("Elemen[%i][%i]: ", i, j);
      scanf("%i", &m2[i][j]);
    }
  }
  
  //cetak hasil penjumlahan dari m1+m2
  printf("\nHASIL PENJUMLAHAN MATRIKS1 & MATRIKS2:\n\n");
  for(i=0; i<brs; i++)
  { for(j=0; j<klm; j++)
    printf("%i\t", m1[i][j]+m2[i][j]);
    printf("\n");
  }
 getch();
}

3. Kalau sudah di ketik kode programnya, silahkan simpan dengan nama lat_matriks.cpp *atau apapun terserah sobat sharing yg penting berakhiran .cpp

4. Berikutnya sobat sharing bisa langsung coba untuk compile dan jalankan programnya. Kalo ndak ada error mestinya tampilan programnya seperti dibawah ini:

#Preview Program

gambar 1.1. preview program

***

Nahhh.. demikian pembahasan mengenai contoh program penjumlahan dua buah matriks dengan cpp. Pada contoh program diatas, kita hanya bisa melakukan operasi penjumlahan saja, mungkin jika sobat sharing mau iseng ngoprek *cieee iseng..* sobat sharing bisa mengembangkannya dengan menambahkan operasi-operasi lain pada contoh program terserbut. Okee.. mungkin sampai disini dulu ya, kurang dan lebihnya mohon dimaafkan, terimakasih :D